WoW dotA Allstars

This is Description

Saturday, September 27, 2014

MAKALAH TENTANG PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH



PENCEGAHAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH
YANG BERBAHAYA
 
MAKALAH
Ditulis Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas
Bahasa Indonesia








Disusun Oleh :
1.     Tiwik Juliyanti
2.     Anis Sholikhah            
3.     Nurul Hidayati            




MADRASAH TSANAWIYAH “THORIQUL ULUM”
Trawas – Mojokerto


PENGESAHAN


Makalah ini telah memenuhi persyaratan yang ada dan telah disetujui oleh guru pembimbing serta disyahkan oleh Bapak Kepala Sekolah MTs Thoriqul Ulum Trawas
Hari                 :      
Tanggal            :


Mengetahui
Kepala MTs. Thoriqul Ulum
Trawas – Mojokerto



H. LAHURI, S.Ag
Pembimbing




WULYADI A.Y, S.Pd



MOTTO DAN PERSEMBAHAN


$pkšr'¯»tƒ â¨$¨Z9$# ôs% Nä3ø?uä!$y_ ×psàÏãöq¨B `ÏiB öNà6În/§ Öä!$xÿÏ©ur $yJÏj9 Îû ÍrߐÁ9$# Yèdur ×puH÷quur tûüÏYÏB÷sßJù=Ïj9 ÇÎÐÈ
Artinya :
“Hai manusia, sungguh telah datang kepada kamu pengajaran dari Tuhanmu penawaran bagi segala apa yang di dalam dada petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman.” (QS. Yunus : 57)

Makalah ini kami persembahkan kepada :
1.      Ayah dan Bunda yang kami cintai
2.      Kepala Sekolah Madrasah Tsanawiyah “Thoriqul Ulum”
3.      Bapak Wulyadi, S.Pd selaku guru pembimbing
4.      Bapak dan Ibu guru di MTs Thoriqul Ulum Trawas
5.      Teman-teman /Siswa-siswi di MTs Thoriqul Ulum yang senasip dan sepenanggungan
6.      Semua pihak yang membantu penyelesaian makalah ini.


KATA PENGANTAR


Segala puji syukur kami ucapkan kepada Allah YME atas petunjuk dan karunia-Nya. Karena pada akhirnya kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Pencegahan Penyakit Demam Berdarah Yang Berbahaya” yang sesuai dengan waktu yang telah kami tentukan.
Dengan ini penyusunan kami lampirkan sesuai sistematis (teratur menurut sistem) dan prosedur (cara kerja) dan berdasarkan tugas geografi (ilmu bumi) dan kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada :
1.      Bapak Kepala Sekolah MTs. Thoriqul Ulum
2.      Bapak Wulyadi, S.Pd selaku guru pembimbing
3.      Bapak dan Ibu guru dan Siswa-siswi di MTs Thoriqul Ulum Trawas

Dan kami juga menyadari bahwa penyusunan ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu kami selaku penyusun makalah ini sangat mengharapkan adanya kritik dan saran dari pembaca demi kesempurnaan pembuatan makalah selanjutnya.

Trawas, ……………………….


Penulis


DAFTAR ISI


Halaman Judul............................................................................................................ i
Pengesahan................................................................................................................ ii
Motto dan Persembahan............................................................................................ iii
Kata Pengantar......................................................................................................... iv
Daftar Isi................................................................................................................... v
BAB  I    PENDAHULAN
1.1  Latar Belakang..................................................................................... 1
1.2  Rumusan Masalah................................................................................. 1
1.3  Tujuan Pembahasan.............................................................................. 1
1.4  Sistematika Pembahasan....................................................................... 2
BAB  II   PEMBAHASAN
2.1 Si Penular Demam Berarah................................................................... 3
2.2 Serotipe Virus Dengue.......................................................................... 3
2.3 Sumber Penular Penyakit DBD............................................................. 3
2.4 Gejala-gejala Penyakit DBD................................................................. 4
2.5 Tahap-tahap Kehidupan Nyamuk Aedes Aegypty................................. 4
2.6 Pemberantasan..................................................................................... 5
BAB  III  PENUTUP
3.1  Kesimpulan........................................................................................... 6
3.2  Saran.................................................................................................... 6
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................... 7
PENCEGAHAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH
YANG BERBAHAYA

MAKALAH
Ditulis Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas
Bahasa Indonesia








Disusun Oleh :
1.     Tiwik Juliyanti    No. Induk 2065
2.     Anis Sholikhah    No. Induk 2043
3.     Nurul Hidayati    No. Induk 2058




MADRASAH TSANAWIYAH “THORIQUL ULUM”
Jl. Ki Ageng Tambak Boyo No. 91 Telp. (0343) 880882
Trawas – Mojokerto


 
2008/2009
BAB I
PENDAHULUAN


1.1  Latar Belakang
Penyakit demam berdarah dengue (DBD) telah menyerang beberapa ribu orang di Indonesia, dan membunuh beberapa ratus orang diantaranya. Semakin luasnya daerah penyebaran dan semakin tingginya angka penderita yang terserang, semakin menuntut peran serta kit untuk membasmi Aedes Aegypti.
Dan untuk itulah, diharapkan dengan adanya makalah ini, kita dapat mengetahui apa saja yang dapat kita lakukan untuk mengatasi semua masalah yang berbahaya ini.


1.2  Rumusan Masalah
Untuk mengetahui tujuan pembahasan tentang “Pencegahan Penyakit Demam Berdarah Yang Berbahaya”, maka permasalahan dalam penyusunan makalah ini dapat dirumuskan sebagai berikut :
  1. Apa yang dimaksud dengan Demam Berdarang Dengue ?
  2. Ada berapakah serotipe virus dengue ?
  3. Apa sumber penular penyakit DBD ?
  4. Bagaimana gejala-gejala penyakit DBD ?
  5. Bagaimana tahap-tahap kehidupan nyamuk Aedes Aegypti ?
  6. Bagaimana melakukan pemberantasan Nyamuk Aedes Aegypti ?


1.3  Tujuan Pembahasan
Berdasarkan uraian masalah di atas, maka tujuan pemberantasan dalam makalah ini adalah sebagai berikut :
1.      Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan Demam Berdarah Dengue
2.      Untuk mengetahui sumber penular penyakit virus dengue
3.      Untuk mengetahui sumber penular penyakit DBD
4.      Untuk mengetahui gejala-gejala penyakit DBD
5.      Untuk mengetahui tahap-tahap kehidupan Nyamuk Aedes Aegypti
6.      Untuk mengetahui cara melakukan pemberantasan Nyamuk Aedes Aegypti


1.4  Sistematika Pembahasan
Agar pembahasan masalah ini dapat berurutan dan diperoleh kesimpulan yang mudah untuk dipahami, maka penulis menyusun susunan (sistematikanya) sebagai berikut :
 BAB  I      PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
1.2  Rumusan Masalah
1.3  Tujuan Pembahasan
1.4  Sistematika Pembahasan
 BAB II      PEMBAHASAN
                        2.1 Si Penular Demam Berdarah
                        2.2 Serotipe virus Dengue
                        2.3 Sumber Penular Penyakit DBD
                        2.4 Gejala-gejala Penyakit DBD
                        2.5 Tahap-tahap Kehidupan Nyamuk Aedes Aegypti
                        2.6 Pemberantasan 
 BAB III     PENUTUP
                        3.1 Kesimpulan
                        3.2 Saran


BAB II
PEMBAHSAN


2.1  Si Penular Demam Berdarah
Demam berdarah dengue adalah suatu penyakit demam aut yang terutama menyerang anak-anak disertai dengan manifestasi (sesuatu golongan) pendarahan dan bertendensi menimbulkan syok yang dapat menyebabkan kematian. Kedua jenis nyamuk ini dapat hampir seluruh pelosok Indonesia, kecuali di tempat yang ketinggiannya mencapai lebih dari 1.000 m di atas permukaan laut.
Hal ini karena Aedes Albopictus kehidupan berkembang biak di kebun dan semak-semak. Berbagai penelitian yang telah dilakukan juga membuktikan bahwa nyamuk Aedes Aegypti-lah penyebab utama terjadinya kasus-kasus demam berdara di Indonesia.

2.2  Serotipe Virus Dengue
Serotipe Virus Dengue sampai sekarang dikenal ada 4 serotipe virus dengue, yaitu virus dengue tipe 1, 2, 3 dan 4. Keempat serotipe ini termasuk dalam Group B Arthropod Born virus atau Arboviruses, yaitu penyakit yang ditularkan oleh serangga.
Peranan si nyamuk kebun Aedes Albopictus dalam menyebarkan penyakit ini tak seberapa besar ketimbang sepupunya Aedes Aegypti.

2.3  Sumber Penular Penyakit DBD
Sumber Penular Penyakit DBD adalah seseorang yang di dalam darahnya mengandung virus dengue. Ketika Aedes Aegypti menggigit orang ini, virus dengue masuk ke dalam lambungnya bersama darah yang dihisapnya dari kulis si korban. Selanjutnya virus dengue akan memperbanyak diri dan tersebar di berbagai jaringan tubuh nyamuk, termasuk di kelenjar liurnya.
Apabila seseorang digigit nyamuk Aedes Aegypti yang infektif, virus dengue akan berada dalam darah selama 4 – 7 hari, yang dimulai 1 – 2 hari sebelum demam. Masa ini disebut masa viremi.
Hanya nyamuk Aedes Aegypti betinalah yang menggigit dan menghisap darah manusia. Rupanya karena darah manusia berguna untuk mematangkan telurnya, agar jika dibuahi oleh sperma nyamuk jantan dapat menetas. Sedangkan nyamuk jantan hidup dari sari bunga tumbuh-tumbuhan.

2.4  Gejala-gejala Penyakit DBD
Orang yang kemasukan virus dengui tidak semuanya akan sakit DBD. Ada yang hanya demam ringan, dan akan sembuh dengan sendirinya. Bahkan ada yang sama sekali tidak menunjukkan gejala sakit. Tetapi semua orang yang sudah kemasukan virus dengue merupakan pembawa virus ini selama masa viremi.
Dengan demikian, orang-orang ini dapat menularkan penyakit DBD kepada orang lain di berbagai wilayah yang ada nyamuk penularnya.

2.5  Tahap-tahap Kehidupan Nyamuk Aedes Aegypti
Ada 4 tahap kehidupan nyamuk Aedes Aegypti, yaitu : telur, larva, pupa dan dewasa. Perkembangan hidup nyamuk ini dari telur hingga dewasa memerlukan waktu sekitar 10 – 12 hari.
Telur nyamuk memiliki panjang sekitar 1 mm. Kira-kira setelah satu jam ditelurkan oleh induknya, warna telur-telur ini akan menjadi lebih gelap, dari abu-abu ke hitam. Kondisi ini secara efektif bisa menyamarkan dirinya. Telur nyamuk membutuhkan waktu beberapa hari untuk menetas.
Tetapi jika telur ini tidak berada di dalam air (jadi berada di tempat yang kering), embrio (benih) yang berada di dalam tubuhnya akan tetap berada dalam kondisi tidur sampai bentuk kondisi yang ideal untuk menetas.
Setelah telur menetas, dimulailah tahap larva. Tahap ini berlangsung antara 4 – 10 hari, tergantung pada temperatur (suhu) air dan persediaan makanan. Untuk bisa hidup, larva memangsa mikro organisme yang ada di dalam tubuh. Adanya makanan yang membuar larva membesar melampaui besar pembungkusnya, merusak kulit yang lama, dan membentuk kulit baru yang bentuknya lebih besar. Maka terbentuklah pupa.
Pupa tidak membutuhkan makanan. Warna kulit atau wadah pupa akan menghitam sejalan dengan perkembangan nyamuk dewasa di dalamnya. Setelah kurang lebih 1 ½  - 4 hari (tergantung temperatur air), kulit pupan akan membelah di sepanjang bagian penggungnya. Perlahan-lahan nyamuk dewasa akan berusaha melepaskan dari dari kulit tersebut dan tinggal di permukaan air.
Untuk nyamuk dewasa betina, mampu bertahan hidup antara 2 minggu – 3 bulan (rata-rata 1 ½ bulan), tergantung suhu dan kelembapan udara di sekitarnya. Sementara nyamuk jantan hanya hidup untuk jangka waktu 6 – 7 hari. Hanya nyamuk betina yang menggigit dan menghisap darah manusia.
Kemampuan terbang nyamuk betina berkisar antara 40 – 100 m dari tempat perkembangbiakannya. Nyamuk jenis ini biasanya aktif mencari mangsanya di pagi hari, sekitar pukul 11.00 dan sore 15.00 – 16.00. Tempat istirahat yang disukai nyamuk betina ini adalah benda-benda yang tergantung, terutama yang berada di dalam rumah. Misalnya saja gorden, kelambu dan pakaian di amar yang gelam dan lembab. Nyamuk ini memang “takut” terhadap cahaya, sehingga bila ada cahaya ia akan menyelam ke dasar air.

2.6  Pemberantasan
Selama ini pemberantasan dapat dilakukan dengan fogging / pengasapan. Pengasapan dilaukan dengan sejenis zat kimia, yaitu melathion 2% - 5% dan dengan menggunakan swig fog. Alat ini diarahkan ke nyamuk yang sedang tidak aktif mengggigit, atau sedang terbang pada pagi hari.
Selain itu, kita bisa juga melakukan pemberantasan dengan cara abatisasi. Cara pengobatan ini yaitu dengan cara memberikan bubuk abate ke dalam wadah-wadah air di dalam rumah. Dan jangan lupa melaksankan kegiatan tersebut dilingkungan sekitar kita.


BAB III
PENUTUP


3.1  Kesimpulan
Dari beberapa uraian makalah ini, penulis dapat menyimpulkan bahwa dalam penyakit Demam Berdarah dapat diartikan sebagai penyakit yang berbahaya. Dengan cara untuk menanggulangi beberapa serotip dengue, dari kita mengetahui beberapa serotip virus dengue, dan kita mengetahui tahap-tahapnya, sumber penular penyakit Demam Berdarah, gejala-gejalanya dan cara melakukan pemberantasan penyakit Demam Berdarah Dengue. Dan kesadaran diri kita semua akan pentingnya kebersihan lingkungan kita semuanya.

3.2  Saran
Ø      Bagi semua kalangan masyarakat, jagalah kebersihan lingkungan kita dengan baik agar jangan sampai di lingkungan ita ini ada nyamuk Aedes Aegypti yang dapat leluasa menyerang diri kita semua.
Ø      Kita usahakan juga kalau di lingkungan sekitar kita dan di rumah kita bersih dan jauh dari serangan nyamuk yang berbahaya yaitu Aedes Aegypti



DAFTAR PUSTAKA


1.      Anwar, Desi. 2002. Kamus Bahasa Indonesia Modern. Surabaya : Amalia
2.      Atmosoedjono, Soeroto. 1986. Ayah Bunda. Jakarta : Yayasan Aspirasi Pemuda
3.      Hidojat, Diana D.I. 1986. Ayah Bunda. Jakarta : Yayasan Aspirasi Pemuda
4.      Sani, Moh. Mahmud, dkk. 2004. Al-Qur’an dan Terjemah Kelas 2.   Mojokerto : CV. Sinar Mulia Pustaka

2 comments:

kadounik said...

saya suka

Angelina Keffi said...

Ada Obat Herbal Alami yang aman & efektif. Untuk Panggilan Cure Total +2349010754824, atau email dia drrealakhigbe@gmail.com Untuk Janji dengan (Dr.) AKHIGBE hubungi dia. Pengobatan dengan Obat Herbal Alami. Untuk: Demam Berdarah, Malaria. Menstruasi yang Nyeri atau Tidak Teratur. HIV / Aids. Penderita diabetes. Infeksi vagina. Keputihan Vagina. Gatal Dari Bagian Pribadi. Infeksi payudara. Debit dari Payudara. Nyeri & Gatal pada Payudara. Nyeri perut bagian bawah. Tidak Ada Periode atau Periode Tiba-tiba Berhenti. Masalah Seksual Wanita. Penyakit Kronis Tekanan Darah Tinggi. Rasa sakit saat berhubungan seks di dalam Pelvis. Nyeri saat buang air kecil. Penyakit Radang Panggul, (PID). Menetes Sperma dari Vagina Serta Untuk jumlah sperma rendah. Penyakit Parkinson. Lupus. Kanker. TBC Jumlah sperma nol. Bakteri Diare.Herpatitis A&B, Rabies. Asma. Ejakulasi cepat. Batu empedu, Ejakulasi Dini. Herpes. Nyeri sendi. Pukulan. Ereksi yang lemah. Erysipelas, Tiroid, Debit dari Penis. HPV. Hepatitis A dan B. STD. Staphylococcus + Gonorrhea + Sifilis. Penyakit jantung. Pile-Hemorrhoid. Rematik, tiroid, Autisme, pembesaran Penis, Pinggang & Nyeri Punggung. Infertilitas Pria dan Infertilitas Wanita. Dll. Ambil Tindakan Sekarang. hubungi dia & Pesan untuk Pengobatan Herbal Alami Anda: +2349010754824 dan kirimkan email ke drrealakhigbe@gmail.com Catatan Untuk Pengangkatan dengan (Dr.) AKHIGBE. Saya menderita kanker selama setahun dan tiga bulan meninggal karena sakit dan penuh patah hati. Suatu hari saya mencari melalui internet dan saya menemukan kesaksian penyembuhan herpes oleh dokter Akhigbe. Jadi saya menghubungi dia untuk mencoba keberuntungan saya, kami berbicara dan dia mengirim saya obat melalui jasa kurir dan dengan instruksi tentang bagaimana meminumnya. Untuk kejutan terbesar saya minum obat herbal dalam waktu tiga minggu saya mendapat perubahan dan saya sembuh total . Saya tidak benar-benar tahu bagaimana itu terjadi tetapi ada kekuatan dalam pengobatan herbal Dr Akhigbe. Dia adalah dokter jamu yang baik.

Post a Comment

 

My Blog List